Namanya Adhiguna, namun akrab disapa Adhi. Pria kalem yang sudah puluhan tahun bergelut dalam dunia pariwisata didapuk menjadi General Manager (GM) The Luxe Nomad – Indonesia. Sebelumnya, ia tak pernah menyangka bisa dipercaya menjadi GM Corporate Indonesia karena tidak banyak Warga Negara Indonesia (WNI) yang mendapat kesempatan seperti itu, dan memimpin lebih dari 40 properti Unit Bisnis Indonesia. “Saya merasa terhormat karena dipercaya menjadi GM di perusahaan Luxury Villa Rental multinational,” ucapnya dengan wajah senang.

Untuk meraih jabatan sebagai GM, memang tidak semudah membalikan telapak tangan. Pria yang berpendidikan Diploma Pariwisata ini meniti karir dari bawah. Sebelumnya, ia sempat menjadi Duty Manager, lalu Guest Relation Manager, Spa Manager, Sales & Marketing Manager, Operations Manager, Villa Manager, F&B Manager, Area Operations Manager, Operations Manager dan jabatan tekahir sebelum menjadi GM adalah Director of Operations. “Saya selalu memiliki target dalam hidup. Posisi sekarang ini merupakan pencapaian target saya yang utama, yaitu menjadi GM di usia 35 tahun,” ungkapnya ramah.

Anggota Indonesian House Keepers Association (IHKA) cabang Bali ini mengaku, untuk mengelola The Luxe Nomad – Indonesia yang memiliki 43 property yang termasuk 4 Villa Complex (serta lebih dari 45 Property di Thailand), dirinya akan melakukan berbagai inovasi. Mengembangkan bisnis dengan menambah jumlah Portfolio Property dan meningkatkan Standar Layanan dan Fasilitas agar bisa menjadi ‘Starwood’ di dunia Villa Rental serta menjadi Villa Management Company terbaik di Asia Pacific. “Libur Lebaran kemarin, The Luxe Nomad kecipratan wisatawan. Kami sudah 100% fully booked hingga mendekati akhir Mei,” akunya polos.

Adhi mengatakan, di bulan Maret 2020 saat pariwisata Bali ditutup, The Luxe Nomad melakukan banyak perubahan strategi serta efisiensi untuk bisa tetap bertahan melewati pandemi. Dengan strategi yang selalu berubah-ubah mengikuti trend market, pihaknya berhasil bertahan dan malah berkembang di masa pandemi ini, bahkan membukukan “Ebitda” serta pertumbuhan Portfolio yang di angka positive. “Kata kuncinya, kami “Dinamis”. Kami menganalisa kondisi pasar dan mengubah strategi dengan cepat agar tidak ketinggalan trend,” imbuhnya.

The Luxe Nomad yang beralamat di Jalan Raya Canggu No. 88 Pererenan, Badung, Bali ini memang berbeda dengan hotel yang mengumpulkan banyak orang di satu tempat dan berbagi fasilitas umum. The Luxe Nomad justru menawarkan Private Experience dan Personalized Service di Property mereka, dimana seluruh fasilitas dan layanan hanya dinikmati oleh tamu-tamu tanpa perlu berbagi dengan tamu lainnya. “Kalau soal palayanan, kami memang menjadikan hal itu yang utama. Apalagi di masa pandemi ini, menciptakan keamanan dan kenyamanan terhadap para tamu menjadi hal utama,” pungkasnya. (BTN/bud)