Pecinta kopi, kini tak perlu jauh-jauh mencari tempat minum kopi yang nyaman dan fantastis. Di pusat destinasi Sanur telah dibuka Anomali Coffee Sanur yang menawarkan sekitar 20 varian kopi original khas Nusantara. Minum kopi di sini, suasananya pasti menyenangkan karena bisa memilih tempat di dalam ruangan ber-AC atau di gazebo pinggir jalan bernuansa antik.

Orang biasa mengenal cappuccino dan latte yang paling sering diminum, tetapi Anomali Coffee justru mengajarkan kepada orang, utamanya wisatawan asing bahwa masih ada kopi original Indonesia, kopi hitam dikenal dengan kopi tubruk. Rasanya tentu beda, karena merupakan kopi asli Indonesia berasal dari Sabang sampai Meraoke. Khusus untuk varian kopi Bali ada sekitar 3 sampai 4 macam yang didatangkan dari petani di daerah Kintamani, Bangli. “Variannya kita bikin roastingnya berbeda,” kata owner, Ari Sabandar disela-sela opening Anomali Coffee Sanur, Kamis (22/12).

Ari mengatakan untuk urusan kopi ia mempercayakan pada brand Anomali yang telah main di level high quality “craftman” arabika dan 100 persen local, sehingga single original yang semua dari Indonesia. Kopi yang ditawarkan sangat beragam dengan sebanyak 20 Varian. Semua varian itu ada di Indonesia mulai dari Aceh, Tanah Toraja, Jawa, Sumatera dan daerah lain di Indonesia. Kopi lokal Bali yang khusus didatangkan dari daerah Kitamani. “Kami tak menjual kopi dari luar negeri. Semuanya dari tanah Indonesia karena dari brand Anomali itu 100 persen local,” sebutnya.

Walau kopi didatangkan dari Kintamani, tetapi roastingnya dibuat beda. Ada yang yang semi wash, fully wash, honey washed, natureal washed, sehingga memiliki rasa yang beda-beda pula. Selain kopi, Anomali Coffee Sanur juga menawarkan menu-menu, seperti local, western, namun yang paling terdepan adalah kopi. “Sekarang ini banyak promo dan diskon. Ada pula paket-pekat kopi yang berpasangan dengan makanan. Promo dan diskon ini sebagai moment untuk menyambut Natal dan tahun baru,” ujarnya.

Ari menambahkan, Sanur yang secara personal daerahnya sangat enak dan nyaman, sehingga sangat pas untuk keberadaan Anomali. Di Bali, Anomali sudah ada di tiga tempat yaitu di Legian tepatnya di Jalan Dewi Sri, di Ubud dan Canggu yang itu baru dibuka awal tahun. “Sekarang Anomali ada di Sanur, sehingga secara bisnis keberadaan Anomali harus menyebar. Kami rasa Anomali Sanur lebih bagus kedepannya,” imbuhnya.

Sanur menjadi destinasi dunia, maka pasar yang disasar lebih banyak wisatawan asing. Apalagi lokasinya ada di Jalan Danau Tamblingan merupakan pusatnya tourism di Sanur. “Maka itu, Anomali juga menjual makanan yang sudah masuk di lidah asing. Namun, secara kopi, itu tugas kami memperkenalkan kopi original Indonesia kepada orang asing,” pungkas Ari bersemangat. (BTN/bud)