Sebanyak 10 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) meramaikan pusat kuliner atau foodcourt di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Pusat kuliner atau foodcourt ini mulai beroperasi sejak 26 Februari 2022. “Hari ini Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali menghadirkan pusat kuliner dengan melibatkan UMKM Pulau Bali sebagai upaya memberikan ruang kepada masyarakat untuk pengembangan usahanya sekaligus berkontribusi pada perekonomian masyarakat,” kata General Managet PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali, Herry A.Y Sikado, belum lama ini.

Pusat kuliner ini melibatkan Anak Perusahaan PT Angkasa Pura Retail melalui R-Port Food Hall bermitra bersama UMKM. Semua UMKM tersebut telah bergabung pada pembukaan awal ini. “Target market kami nantinya bukan saja dari penumpang, akan tetapi bisa untuk komunitas bandara dan masyarakat sekitar, karena letaknya juga tidak berada di dalam bandara atau berdekatan dengan Gedung Parkir Motor Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali,” tegas Herry.

Untuk harganya lebih terjangkau karena produk UMKM dan kulinernya lebih beragam, mulai dari jajanan ringan maupun makanan berat dapat ditemukan disini, jadi dari 10 UMKM ini semua produknya berbeda-beda silahkan jika ke R-Port Food Hall bisa memilih sesuai selera.
“Saya berharap dengan dibukanya pusat kuliner ini dapat memberikan layanan tambahan pengguna jasa dan masyarakat sekitar dalam menikmati pilihan kuliner sesuai selera dengan harga terjangkau. Kedepan rencananya kami akan berikan tambahan live musik agar dapat menghibur yang berada disini,” ujar Herry.

Untuk diketahui, dalam komitmennya Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali memberikan layanan terbaik, telah memperoleh pengakuan dari Airport Council Internasional (ACI) sebagai “The Voice of The Customer Recognition 2021”, hal ini memberikan dorongan untuk meningkatkan layanan yang menjadi kebutukan pengguna jasa. (BTN/r/bud)