Bupati Giri Prasta memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Bali TV karena sudah melaksanakan program Bintang Radio & Televisi (BRTV) ini sangat luar biasa. “Apalagi program BRTV ini sudah ada sejak 2004,” ungkap Bupati Giri Prasta saat didaulat sebagai narasumber di Acara BRTV 2021 secara virtual yang dilaksanakan oleh Bali TV di Ruang Tamu Rumah Jabatan Bupati Badung, Puspem, Minggu (12/9).

Bintang Radio dan Televisi (BRTV) merupakan ajang pencarian bakat menyanyi bagi teruna-teruni Bali yang sudah dimulai sejak 2004. Peserta dari Badung yang akan tampil pada Konser Minggu ini, I Gede Yoga Valentino dan Ni Putu Wintya Tresna Dewi, dengan pembawa acara Epa Jayantika dan Anggi. “Di era pandemi ini, seluruh sendi semua terdampak termasuk seni. Dulu, tahun 2016, saya terpilih. Saya ikut dalam menyukseskan program ini dan bisa dilihat dari 556 sekaa truna di Badung. Kami selalu memberikan pencerahan dalam memberikan seni olah vocal,” tegasnya.

Menurut Bupati Giri Prasta, ajang pencarian bakat ini harus menguasai beberapa hal, pertama harus menguasai Bahasa Bali ini wajib, karena ada di Bali untuk menumbuhkan kecintaan, dan menguatkan jati diri. Kedua Bahasa Indonesia karena kita NKRI, dan Bahasa Inggris, Jepang dan bahasa lainnya cukup dipelajari. “Khusus kepada anak kami I Gede Yoga Valentino dan Ni Putu Wintya Tresna Dewi, selamat kalian adalah Duta Kabupaten Badung mari kita laksanakan dengan baik, semoga sukses,” ucapnya.

Pihaknya selalu mendukung sepenuhnya, karena telah mempunyai prinsip, masyarakat Bali apalagi masyarakat Kabupaten Badung wajib menjadi tuan di rumahnya sendiri termasuk juga Usaha Mikri Kecil dan Menengah (UMKM) ini. Sekarang jamannya memanfaatkan teknologi, maka akan menunjukan ini di marketplace dengan cara bekerja sama dengan marketplace seperti Tokopedia, Bukalapak, Shoope dan lain-lain.

Di era pandemi ini, pihaknya akan memberikan stimulus kepada UKM-UKM yang ada di Kabupaten Badung akhir tahun ini. Hal itu untuk menggiatkan ekonomi kerakyatan. Pandemi Covid-19 ini berdampak secara ekonomi terkontraksi kepada perekonomian yang ada di Provinsi Bali, apalagi di Kabupaten Badung yang mengandalkan sektor pariwisata dari pajak perhotelan dan restaurant. “Kami di Badung sudah 108% sudah tervaksin, karena kita juga sudah memvaksin wisatawan luar negeri yang sudah mendapat rekomendasi dari kedubesnya atau negaranya,” ungkapnya.

Masalah penanganan 3T (Tracing, Testing dan Treatment) dilakukan berbasis dengan desa dan sudah siapkan oksigen, bahkan memiliki tempat Isolasi Terpusat (Isoter). “Hari ini yang ada di Rumah Sakit, BOR kami hanya 30 orang dan Isoter sedikit sekali di bawah 30%. Mudah-mudahan minggu depan ini kita bisa turun level 3 dan minggu depannya level 2 dan kita bisa mengusulkan bersama- sama dengan Gubernur untuk bisa turun level dan bisa membuka pariwisata secara menyeluruh. Kami juga memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang terdampak ke seluruh masyarakat kabupaten Badung di luar bantuan kementerian sosial dan kementerian desa. Semoga Bali TV terus mengedukasi krama Bali dan selalu berada di udara,” tutupnya. (BTN/bud)