Desa Wisata Sidemen, Hijau dan Adem

Desa Wisata Sidemen, Hijau dan Adem

Menglola desa wisata, tak hanya sebatas menciptakan dan menjaga desa agar selalu indah dan menarik, tetapi penting pula menguasai ilmu marketing. Apalagi, dijaman serba canggih ini dalam pengelolaan desa wisata dibutuhkan digital marketing sebagai upaya meningkatkan kunjungan. Karena itu, masyarakat Desa Wisata Sidemen, Karangasem mengikuti pelatihan digital marketing. “Digital marketing ini penting untuk meningkatkan kunjungan wisatawan,” kata Kepala Desa Desa Sidemen, I Komang Putra, Sabtu (13/5).

Pelatihan digital marketing ini diberikan oleh Mahasiswa RPL D4 Jurusan Pariwisata Politeknik Negeri Bali melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakan (KKN PPM). Kegiatan ini sebagai pengabdian masyarakat sebagai perwujudan salah satu bagian Tri Dharma Perguruan Tinggi yang ke-3 yaitu pengabdian kepada masyarakat. “Desa Wisata Sidemen ini memiliki beberapa daya tarik wisata yang sangat indah di Bali bagian timur. Salah satunya area persawahannya yang masih sangat hijau,” ucap Koordinator KKN PPM Ni Luh Putu Wiwin Krisanthi.

Di Banjar Dinas Sidakarya, Desa Sidemen ini, mahasiswa RPL D4 Jurusan Pariwisata Politeknik Negeri Bali itu memberikan pelatihan Digital Marketing kepada masyarakat Desa Wisata Sidemen dengan tujuan meningkatkan kunjungan wisatawan. Tema kegiatan yaitu “Membangkitkan daya tarik Desa Wisata Sidemen melalui pola promosi digital kreatif dan efektif menuju Desa Wisata Sidemen yang kolaboratif dan edukatif”.

Program kerjanya berfokus pada pembuatan akun media sosial, seperti Instagram dan Facebook sebagai ajang promosi produk, pembuatan akun e-commerce pada Tokopedia, Shopee dan pengunggahan iklan ke beberapa akun media sosial Instagram di seluruh Bali untuk beberapa produk yang dinilai sangat potesial untuk dipromosikan. “Kami juga memberikan pelatihan praktis penggunaan akun media sosial dan e-commerce sebagai portal penjualan berbasis online untuk produk-produk yang mempunyai nilai ekonomis dari Desa Wisata Sidemen ini,” imbuhnya.

Di samping memiliki area persawahannya yang masih sangat hijau, Desa Wisata Sidemen juga memiliki potensi yang sangat unik. Mayoritas penduduknya merupakan pengrajin kain tenun songket. Pengunjung baik lokal maupun wisatawan diperbolehkan untuk melihat proses penenunan kain songket. Lebih menariknya lagi, kain tenun songket itu sendiri merupakan kain tenun yang unik dilihat dari warna dan motifnya yang khas. “Desa Wisata Sidemen juga memiliki Darmada Eco Resort dengan fasilitas restaurant, swimming pool, internet access, air conditioner, guest activity dan lainnya,” beberenya.

Kehadiran Mahasiswa RPL D4 Jurusan Pariwisata Politeknik Negeri Bali ini sengaja memilih desa ini sebagai temat pengabdian, dan berharap bermanfaat badi pengembangan desa wisata ke depan. “Selain mengangkat program kerja, kegiatan ini juga bertujuan untuk mendukung Desa Sidemen maju dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) pada tahun 2024 nanti, sehingga memberikan peluang besar kepada desa sidemen untuk lebih dikenal luas secara nasional maupun internasional,” harap Wiwin Krisanthi.

Pihaknya berharap, setelah dilaksanakan KKN PPM ini mampu memberikan dampak yang baik kedepannya terutama pada jangkuan promosi. “Denga begitu kunjungan wisatakan menjadi meningkat dan berdampak baik juga untuk ekonomi masyarakan Desa Wisata Sidemen,” pungkas Wiwin Krisanthi. (BTN/bud)

1 comment

Posts Carousel

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *

1 Comment

  • Yowin Permana
    May 15, 2023, 2:47 PM

    Tempat yang sangat indah dengan karya kerajinan songket yang menapjubkan.

    REPLY

Latest Posts

Top Authors

Most Commented

Featured Videos

Need Help? Chat with us