Bandara Ngurah Rai kembali menambah konektivitas dengan Singapura. Bertambahnya rute dari dan menuju Singapura seiring dengan mulai beroperasinya rute Denpasar – Singapura oleh maskapai Batik Air, pada Jumat (7/4). “Saat ini, di Bandara Ngurah Rai, rute Singapura dilayani oleh 6 maskapai dengan per harinya melayani kurang lebih 30 pergerakan pesawat,” kata General Manager Bandara Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan.

Pesawat Batik Air dengan rute Denpasar – Singapura berangkat dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali pukul 14.22 WITA dengan menggunakan pesawat Boeing 737 -8, pesawat dengan nomor penerbangan BTK7135 mengangkut 141 penumpang menuju Singapura. Pesawat tersebut dijadwalkan kembali terbang ke Denpasar pukul 18.00 waktu setempat. “Penerbangan perdana Batik Air tersebut akan memperkuat konektivitas Pulau Bali dengan Singapura,” ujarnya.

Berdasarkan data data yang dimiliki di bulan Maret, Singapura merupakan rute paling banyak terlayani di Bandara Ngurah Rai dengan 922 pergerakan pesawat. “Kemudian, di sepanjang tahun 2023 hingga bulan Maret kami mencatat terdapat 50.731 WNA Singapura yang berkunjung ke Pulau Bali,” lanjut Handy.

Bandara Ngurah Rai saat ini melayani 27 rute Internasional dengan dilayani 32 Maskapai. “Jumlah tersebut kami proyeksikan masih akan bertambah di tahun 2023 ini. Kami senantiasa melakukan koordinasi dengan maskapai dan stakeholder terkait untuk melakukan penambahan rute,” tambahnya.

Untuk itu, pihaknya mengucapkan selamat kepada Batik Air atas penerbangan perdana rute Denpasar – Singapura – Denpasar. “Kami harap hal ini dapat memberikan dampak positif bagi pariwisata di Pulau Bali secara keseluruhan,” tutup Handy. (BTN/bud)