Wakil Bupati (Wabup) Badung I Ketut Suiasa memberikan motivasi kepada Komunitas Seni Semal Megamel, Desa Abiansemal sebagai duta Gong Kebyar Dewasa Kabupaten Badung pada Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-43 tahun 2021. “Kami atas nama pemerintah dan masyarakat Badung sangat berterima kasih dan memberi dukungan sepenuhnya kepada Komunitas Seni Semal Megamel semoga tampil terbaik,” jelas Wabup Suiasa saat menghadiri gladi bersih gong kebyar dewasa duta Badung di Jaba Pura Antagana, Desa Darmasaba, Selasa (25/5) malam.
Gong Kebyar Dewasa duta Badung akan melsakukan perekaman di Panggung Terbuka Ardha Candra, Art Center, Rabu (26/5). Setelah perekaman pementasan virtual ini, akan ditayangkan di Bali TV dan Kanal Youtube Disbud Provinsi Bali tanggal 3 Juli 2021. PKB ke-43 mengambil tema “Purna Jiwa Prananing Wana Kerthi/Jiwa Paripurna Napas Pohon Kehidupan”.
Bupati Suiasa meyakini, komunitas seni Semal Megamel yang sebagian besar anggotanya dari generasi muda ini telah memiliki dedikasi, semangat yang tinggi dan rasa kesadaran bergotong- royong yang luar biasa, sehingga mampu menampilkan pertunjukan seni yang maksimal dalam pementasannya. “Kami harapkan duta Badung mampu tampil maksimal, tunjukkan semangat wirang, jengah lan tindih terhadap krama dan jagat Badung. Tetap semangat dan terpenting tumbuhkan rasa percaya diri,” pesannya.
Ketua Panitia Gusti Ngurah Dwi Kuniarsa menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung khususnya Dinas Kebudayaan yang telah menunjuk Komunitas Seni Semal Megamel untuk tampil mewakili Kabupaten Badung pada PKB tahun ini. Pihaknya juga berterima kasih atas kehadiran Wabup Badung yang telah memberikan motivasi dan semangat bagi para penabuh dan penari. “Dengan semangat yang tinggi serta doa, suport dan motivasi yang diberikan, kami yakin pementasan dapat berjalan dengan baik,” tambahnya.
Dalam gladi tersebut, Komunitas Seni Semal Megamel menempilkan tiga karya seni, yaitu Tabuh Kutus Periring Kreasi berjudul “Rimba” merupakan karya composer I Wayan Widia, S.S.Kar, Tari Kreasi Kekebyaran berjudul “Yadnja Patni” yang ditata oleh Ida Bagus Yodhie Harischandra dan IB Yudistira serta penata iringan I Gede Suparka, S.Sn, dan terakhir menyajikan Tari Kreasi Bebarisan dengan judul “Bala Wana” yang ditata oleh I Gusti Ngurah Gede Oka Wiratmaja, S.Sn, I Gusti Ngurah Gede Dharma Widnyana, S.Sn dan penata iringan I Wayan Agun Adi Putra. (BTN/bud)
Leave a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked with *