Mari Bersihkan Pantai Legian dan Seminyak

Mari Bersihkan Pantai Legian dan Seminyak

Ringan tangan dan tetap semangat. Itulah suasana kegiatan bersih-bersih yang dilakukan oleh pegawai hotel dan pelaku pariwisata di Pantai Legian, Rabu (6/1). Dalam kegiatan itu, seluruh peserta bergerak membersihkan kawasan pantai yang belakangan ini dipadati sampah kiriman. “Kami melakukan bersih pantai ini mengingat banyaknya sampah kiriman berupa ranting kayu dan terutama sampah plastic, serta limbah air minum dalam kemasan terdampar di pantai,” kata Koordinator kegiatan untuk area Legian dan Seminyak, Ni Luh Putu Yati Artini, CHA.

Fenomena sampah kiriman ini merupakan masalah tahunan akibat perubahan arah angin. Masalah sampah plastik memang menjadi isu serius di Indonesia, sehingga pemerintah memandang perlu untuk segera mengeluarkan aturan pembatasan penggunaan plastik. “Untuk mempercepat proses pembersihan pantai ini, Indonesia Hotel General Manager Association (IHGMA) hadir bekerjasama dengan LPM desa adat Legian, stakeholder pariwisata Bali dan relawan peduli lingkungan serta disupport oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Badung ikut membantu proses pembersihan pantai dengan cara memungut sampah-sampah yang terseret ombak laut,” ujar Yati Artini yang juga General Manager Swiss-Belinn Legian.

Menurutnya, kegiatan ini dimulai sejak 5 Januari 2021 dan rencananya akan diadakan selama sepekan berturut-turut. “Swiss-Belinn Legian bersama dengan rekan-rekan hotel yang tergabung dalam asosiasi IHGMA (Indonesia Hotel General Manager Association) Bali mengadakan aksi peduli lingkungan melalui Gerakan bersama Bali Beach Clean Up secara serentak membersihkan kawasan Pantai di 5 lokasi yaitu pantai Legian & Seminyak, Petitenget, pantai Kuta, pantai Jerman dan pantai Jimbaran & Kedonganan dari sampah kiriman termasuk sampah plastik.

Untuk membantu mempercepat proses pembersihan pantai ini, IHGMA hadir bekerjasama dengan LPM desa adat Legian, stakeholder Pariwisata Bali dan relawan peduli lingkungan serta disupport oleh DLHK Badung ikut membantu proses pembersihan pantai dengan cara memungut sampah-sampah yang terseret ombak laut. Kegiatan ini dimulai sejak 5 Januari 2021 dan rencananya akan diadakan selama sepekan berturut-turut. “Kami melaksanakan kegiatan ini dengan menerapkan protokol kesehatan, seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. Kami juga tidak memperkenankan untuk membawa kantong sampah berbahan plastik, tidak membawa konsumsi yang berkemasan plastik serta tidak menelantarkan hasil sampah yang dikumpulkan,” ujarnya.

Kegiatan ini selain sebagai bagian dari Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan, juga sebagai wujud nyata hotelier di Bali ikut menjaga kelestarian lingkungan. “Selain itu, pantai-pantai yang terkena dampak ini juga merupakan wajah Bali, jadi jangan sampai mencemarkan nama pariwisata Bali yang saat ini sedang mencoba bangkit.” ujarnya pada hari pertama kegiatan ini dimulai. (BTN/bud)

Posts Carousel

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *

Latest Posts

Top Authors

Most Commented

Featured Videos

Need Help? Chat with us