Memelihara dan melestarikan lingkungan. Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta cukup konsen berupaya melestarikan segala ekosistem di Danau Batur, lewat Eco Enzym. Terbukti seluruh SKPD dan ASN di Pemkab Bangli diwajibkan membuat atau meracik Eco Enzym tersebut, dengan total yang ditargetkan mencapai 30 ton. Nantinya kesemuanya akan dituangkan ke Danau Batur serangkaian HUT Bangli Mei mendatang.
Bahkan, Bupati pun turun tangan dengan membuat video tutorial cara mudah pembuatan Eco Enzym yang diyakini mempunyai banyak manfaat tersebut. Dijelaskan, Eco Enzym merupakan larutan fermentasi dari bahan-bahan organik, sisa-sisa sayur dan buah yang belum membusuk dicampur molase dan air. “Eco Enzym memberikan manfaat, bagi lingkungan dan masyarakat seperti kesehatan, kecantikan, disinfektan dan juga membantu peningkatan kualitas air, udara dan kesuburan tanah serta banyak manfaat lainnya,” ungkap Bupati Sedana Arta, Rabu (15/2) pada video yang diunggahnya lewat akunnya di sosial media.
Disisi lain, Inspektur Pemkab Bangli Jro Penyarikan Widata menegaskan bahwa target pembuatan Eco Enzym sebanyak 30 ton kepada para pegawai dilakukan setelah adanya sosialisasi yang dilakukan penggiat lingkungan saat FGD beberapa waktu lalu. “Sesuai arahan bapak Bupati, seluruh ASN diwajibkan membuat masing-masing 5 liter Eco Enzym. Sehingga total dari ASN akan terkumpul sebanyak 30 ton nantinya,” ujarnya.
Sesuai rencana, Eco Enzym tersebut akan dituangkan ke Danau Batur untuk menetralisir pencemaran yang terjadi. “Penuangan Eco Enzym direncanakan akan dilakukan serangkaian HUT Bangli pada bulan Mei mendatang,”pungkasnya. (BTN/Denpost/128)
Leave a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked with *