Semangat dan salking bahu membahu. Itulah suasana kegiatan bersih pantai yang digelar Desa Adat Canggu bersama dengan FRii Bali Echo Beach serta beberapa hotel yang ada di kawasan Wisata Canggu, Sabtu (8/5). Kegiatan peduli lingkungan ini dipusatkan Pantai Batu Bolong Canggu, Kecamatan Kuta Utara Kabupaten Badung. “Jika sampah tidak segera ditangani, maka sampah di laut akan sama dengan jumlah ikan. Nah, penyelesaiannya harus dari hulu ke hilir, termasuk meningkatkan kesadaran masyarakat,” kata Hotel Manager FRii Bali Echo Beach, Moh. Hasan Bisri yang didampingi oleh Perwakilan dari Desa Adat Canggu dan Jagabaya.
Aksi bersih pantai ini melibatkan sekitar 120 orang merupakan perwakilan dari beberapa hotel, villa dan restauran yang ada di Canggu, yaitu Ametis Villa, Aston Canggu, Café Avocado, Hotel Tugu Bali, The Canteen Café, The Haven Bali Berawa, The Kirana Hotel, Como Uma Canggu, Tapa Tepi Kali Villa, Kemilau Villa, Ecosfera, dan Garden Canggu. Kegiatan ini dihadiri oleh Desa Adat Canggu dan Jagabaya, serta melibatkan elemen mahasiswa Dhyana Pura dan juga Yayasan K Peduli Anak. “Kita mesti meningkatkan kesadaran terhadap kebersihan lingkungan,” ajak Hasan Bisri.
Pencemaran laut sebagian besar disebabkan oleh ulah manusia. Maka diperlukan upaya bersama seluruh masyarakat dunia usaha, dan pemangku kepentingan ditingkat pusat dan daerah untuk melakukan pengendaliannya. Upaya bersama menyelamatkan potensi pesisir dan laut dari ancaman pencemaran terutama sampah laut harus dilakukan secara terus menerus dan berkelanjutan. “Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan masyarakat lokal dan stakeholder lainnya terhadap potensi wisata daerah Canggu, dan cara untuk menjaganya,” papar pria itu serius.
Menurut Hasan Bisri, pihak Desa Adat Canggu menyambut baik kegiatan ini, dan berharap dapat berlanjut di kemudian hari dengan melibatkan banyak peserta, seperti nelayan, wisatawan, dan pedagang. Upaya ini diharapkan dapat menekan sampah di Pantai Batu Bolong Canggu yang diketahui sebagai daerah wisata. Generasi muda diharapkan menjadi pelopor “membuang sampah pada tempatnya”. Aksi bersih pantai ini menemukan sampah yang didonimasi sampah puntung rokok, sedotan, dan plastik.
Hasan Bisri menegaskan, sebuah daerah tujuan wisata yang sangat potensial akan menjadi lebih dikenal luas oleh publik apabila memiliki branding yang baik. Salah satu strategi yang bisa diterapkan dengan memberi pengembangan wawasan menjaga kelestarian pantai. Dengan begitu keindahan alam bahari dapat terjaga dan dinikmati hingga generasi selanjutnya. “Potensi wisata juga dapat terdorong dan berkembang secara maksimal, sehingga menjadikan Canggu sebagai tujuan wisata bahari yang terkenal dalam skala nasional maupun internasional,” tutupnya penuh harap. (BTN/bud)
Leave a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked with *