Pelaku parwisata di Bali berharap jangan pernah berhenti memberikan support terhadap pemulihan pariwisata Bali. Memang, perjuangan pemerintah selama ini sudah sangat luar biasa, yang dimulai dengan membuka Bali kembali untuk wisatawan Internasional, lalu diikuti dengan kebijakan tak ada karantina dan non Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk wisatawan dengan vaksin lengkap dan memberlakukan Visa on Arival (VOA) kepada wisatawa asing. “Semua hal itu sangan membantu pemulihan pariwisata Bali,” kata General Manager Puri Dajuma Beach Eco-Resort & Spa, I Kade Rondy Ginawan, S.E, Rabu (25/5).
Event-event bertaraf nasional dan internasional kini sudah kembali digelar di kawasan Nusa Dua. Sebut saja rangkaian kegiatan G20. Walau event itu lokasinya jauh dari kawasan hotel yang dikelolanya, namun hal tersebut mampu mengangkat kepercayaan dunia terhadap Bali sebagai destinasi dunia yang aman dan nyaman. “Seluruh rangkaia kegiatan G20 itu tidak berimbas secara langsung terhadap tingkat occupancy hoyel kami yang memang berlokasi di Bali Barat, Jembrana yang memang jauh dari Nusa Dua,” ujarnya polos.
Periode libur Lebaran beberapa waktu lalu, Puri Dajuma Beach Eco-Resort & Spa juga mengalami peningkatan kunjungan. Namun, setelah itu kunjungan kembali turun hingga bulan Mei ini occupancy sekitar 43%. “Jika kondisi pariwisata saat ini masih tetap baik, kami mempunyai proyeksi occupancy untuk bulan Juni, Juli, Agustus dan September pasti akan bagus. Karena itu, kondisi pariwisata yang sedang menggeliat ini, kami harap agar pemerintah selalu mensupport dengan kebijakan-kebijakan yang memudahkan tamu tamu yang ingin datang ke Bali,” harap Rondy Ginawan.
Di samping secara terus menerus meningkatkan kualitas pelayanan yang dibarengai dengan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), hotel-hotel yang berada di kawasan wisata Jembrana tetap melakukan menjaga keunika dari masing-masing property. Puri Dajuma Beach Eco-Resort & Spa terletak di pinggir pantai dengan pemandangan sunset yang luas menjadi tempat bersantai yang fantastis. Fasilitas, dua kolam renang, Spa, Yoga Centre dan tig restaurant dengan pilihan makanan dari Balinese, Indonesian dan International food yang akan membuat tamu selalu nyaman.
Wakil Ketua Bidang Organisasi, Kelembagaan, Pemerintahan, Hukum, Promosi dan Komunikasi & Informasi BPC Perhimpunan Hotel dan Restaurant Indonesia (PHRI) Jembrana ini mengatakan, sebanyak 33 kamar dengan fasilitas lengkap, seperti Air Conditioning, Hot & Cold Water, Mini Bar, Coffee & Tea Maker, Television, Kitchenette dan Free WIFI tentu untuk memberikan rasa nyaman saat menikmati suasana Bali barat yang memang menarik. Dari kawasan resort ini, juga dapat mengunjungi objek-objek yang dimiliki kabuopaten paling barat di Bali ini. (BTN/bud)
Leave a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked with *