Pemkot Salatiga Belajar Soal Smart City di Kota Denpasar

Pemkot Salatiga Belajar Soal Smart City di Kota Denpasar

Wakil Walikota (Wawali) Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa menerima kunjungan kerja (Kunker) Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga yang dipimpin Wawali Muhamad Haris di ruang Praja Utama Kantor Walikota Denpasar, Rabu (9/02). Rombongan Pemkot Salatiga yang diikuti beberapa pejabat tersebut juga mengajak beberapa media yang ngepost di Pemkot Salatiga. “Pemkot Salatiga ingin mempelajari terkait dengan Kemiteraan dan Strategi Komunikasi Media serta peran smart city dalam masa pendemi Covid-19,” kata Wawali Muhamad Haris.

Muhammad Haris ingin mengetahui lebih dalam bagaimana menjalin kemitraan dengan media massa, strategi komunikasi serta pemanfaatan IT dalam penanganan pandemi Covid-19. Di tengah kondisi pandemi ini yang mengakibatkan semua kegiatan harus dibatasi dilaksanakan secara tatap muka tentu menjadi tantangan dalam melakukan pelayan publik. Oleh karena itu, harus dilakukan terobosan untuk tetap memberikan pelayanan publik yang maksimal. “Pandemi telah mendorong akselerasi transformasi digital. Denpasar sebagai salah satu kota yang kami rasa telah melakukan transformasi digital menuju Smart City,” ujarnya

Sementara Wawali Arya Wibawa yang didampingi Asisten I Made Toya, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Dewa Gede Rai serta beberapa OPD terkait mengatakan, Pemkot Denpasar senantiasa menjalin komunikasi dan kerjasama dengan berbagai media, baik media cetak, elektronik , online maupun media sosial. “Kami sangat terbantu dengan dengan media dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat. Peran media sangat besar terhadap keberhasilan pembangunan dan pelayanan publik di Kota Denpasar dan menjadi mitra strategis bagi kami di pemerintah Kota Denpasar,” paparnya.

Dalam hal pemanfaatan teknologi komunikasi menurut Arya Wibawa, pihaknya akan segera meluncurkan Super Apps yang diberi nama “Denpasar Dalam Satu Gengaman”. Aplikasi tersebut akan berisi informasi tentang Kota Denpasar dan memudahkan masyarakat menerima informasi pelayanan publik serta melakukan pengaduan. “Selama ini Denpasar telah menerapkan Smart City dalam menangani dan menghadapi pandemi. Pelayanan publik kota Denpasar dalam hal perijinan maupun pengurusan Admiduk dan lain lain telah dilakukan secara Online,” ujarnya. (BTN/bud)

Posts Carousel

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *

Latest Posts

Top Authors

Most Commented

Featured Videos

Need Help? Chat with us