Wakil Walikota (Wawali) Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa bersama Ketua Tim Penggerak PKK, Ny. Antari Jaya Negara didampingi Wakil Ketua, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa menerima kunjungan sosial rombongan Tim Penggerak PKK Provinsi Bali yang dipimpin Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Suastini Koster bersama Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Provinsi Bali bertempat di Dharma Negara Alaya Lumintang Denpasar, Senin (22/3).
Kunjungan serangkaian peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke 49 itu diawali dengan melihat kegiatan di Gedung Dharma Negara Alaya yang merupakan pusat kegiatan pengembangan budaya, kesenian dan ekonomi ireatif di Kota Denpasar. Kemudian, dilanjutkan dengan penyerahan bantuan sembako serta asupan kepada ibu hamil dan balita. “Kami menyampaikan terima kasih kepada Ketua TP PKK Provinsi Bali beserta rombongan yang sudah berkenan melaksanakan kunjungan sosial di Kota Denpasar,” kata Ny. Antari Jaya Negara.
Pandemi Covid-19 membuat banyak aktivitas terhambat dengan munculnya klaster-klaster baru yang menyebabkan banyak kegiatan tertunda, namun diharapkan kegiatan prioritas bisa dilaksanakan dengan tetap mentaati Protokol Kesehatan melalui 3M yaitu Menjaga jarak, Mencuci tangan dengan sabun dan Memakai masker. Dikatakan dalam situasi pandemi ini permasalahan kesehatan masyarakat tidak bisa diabaikan karena bisa mengancam kelompok rawan yaitu ibu hamil, bayi dan anak balita.
Seperti diketahui bersama bahwa stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat dari kekurangan gizi kronis. “Untuk itu, penanganan stunting telah kami lakukan secara maksimal, karena menyangkut kecerdasan dan produktivitas sebagai generasi penerus bangsa. Kami mengucapkan terima kasih kepada Ketua TP PKK Provinsi Bali yang sudah memberi bantuan serta senantiasa berkomitmen bersama menciptakan generasi emas dan masyarakat yang sehat,” ucapnya.
Ny. Putri Suastini Koster mengatakan, peringatan HKG PKK ke-49 ini dilaksanakan sepanjang bulan Maret yang diisi dengan kegiatan berkunjung ke kabupaten/kota menyapa anak- anak di usia emas. Pada kesempatan tersebut pihaknya mengimbau ibu-ibu hamil untuk menjaga kesehatannya karena ibu hamil riskan terkena penyakit apalagi dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini.
Ibu- ibu hamil harus tetap jaga kesehatan dan kebersihan. “Kasus stunting yang masih terjadi di tengah masyarakat perlu mendapatkan penanganan serius serta aksi nyata, mengingat stunting memberi imbas pada kualitas daripada sumber daya manusia (SDM) dari generasi emas penerus bangsa. Untuk itu, semua stakeholder terkait harus bersinergi dan melakukan tindakan nyata dalam upaya memerangi stunting,” pesannya.
Ny. Suastini Koster terkesan dengan gedung Dharma Negara Alaya yang untuk pertama kalinya dikunjungi. Pihaknya juga sempat berkeliling dan melihat berbagai kerajinan serta pameran kesenian dan budaya di gedung Dharma Negara Alaya Kota Denpasar. (BTN/bud)
Leave a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked with *