Sekawanan sapi yang secara liar mencari makan di area Banjar Abiantimbul, Desa Pemecutan Kelod menjadi perbincangan warganet di media sosial beberapa hari belakang ini. Kejadian viral sampi lepasrial itu mendapat respon cepat dari aparat setempat. “Kawanan sapi itu milik warga yang berasal dari Desa Padangsambian Kelod,” kata Perbekel Pemecutan Kelod, I Wayan Tantra dihubungi.

Pada saat itu, sapi milik mereka memang sengaja dilepasliarkan untuk mencari makanan segar berupa rumput. Biasanya selalu diikat dengan tali. “Entah karena kurang penjagaan kawanan sapi itu jadi lepas dan sembarangan mencari makan. Kami kaget saat kejadian ini menjadi viral di sosial media karena saat itu diberitakan kawanan sapi ini mengorek makanan di bak sampah di depan sebuah toko,” ujar Wayan Tantra

Sebagai bentuk respon cepat kami maka pemerintah Desa Pemecutan Kelod bersama Camat Denpasar Barat dan Satpol-PP Kota Denpasar siang mengecek langsung kondisi di lapangan dan telah berkoordinasi dengan pihak Desa Padangsambian Kelod, Senin (31/1).

Hasilnya telah menemukan solusi antar pihak Desa dan secepat mungkin akan menemui pemilik sapi tersebut. Mereka diingatkan untuk kedepannya tidak lalai lagi melepas tali sapi peliharaannya tersebut. “Kami sudah menugasi langsung kepada Kepala Dusun (Kadus) setempat untuk atensi dan memantau situasi kedepannya. Kami harap kejadian ini tidak terulang lagi dan pemilik hewan ternak maupun peliharaan lebih bertanggungjawab sehingga tidak menggangu ketertiban umum,” imbuhnya. (BTN/bud)