SenS Hotel & Spa + Conference Ubud Town Center tak hanya sibuk dalam urusan bisnis, tetapi memiliki komitmen pula dalam menjaga lingkungan. Bahkan, dukungan untuk mengurangi pemanasan global dijalankan dengan memasang Panel Surya dalam ukuran besar. Panel surya ini juga sebagai upaya menghindario dari ketergantungan listrik konvensional. “Panel surya berskala besar pertama untuk sistem kelistrikan di Ubud, telah dipasang di SenS Hotel & Spa + Conference Ubud Town Center sejak Februari 2015,” kata General Manager, Sven Remo, Jumat (12/8).
Dengan mempertimbangkan Corporate Social Responsibility terhadap konsumsi dankonservasi energi, investasi tambahan pada panel surya dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pencahayaan untuk semua area koridor, area lanskap, dan pintu masuk utama yang mana penghematan energi yang sangat berharga telah berhasil diterapkan setiap harinya. “Manfaat dari panel maupun energi surya ini sangat terasa, karena mampu untuk menghemat pengeluaran. Sistem ini telah menghemat lebih dari 3.500-watt energi listrik, yang setara dengan pengurangan lebih dari emisi CO2 per tahun,” paparnya.
Panel Surya ini dimiliki dan dioperasikan oleh PT. Sutera Abadi, dan telah berkontribusi
pada penghematan sekitar USD 458,72 / tahun. Harga bahan bakar telah mempengaruhi
sektor pariwisata yang cukup besar selama beberapa dekade terakhir dan solusi energi
alternative, seperti panel surya akan sangat diperlukan di masa depan yang akan datang.
SenS Hotel Ubud telah menetapkan target untuk mengurangi konsumsi energi pada tahun
2016 dari realisasi tahun 2015. “Kami menjadikan SenS Hotel sebagai salah satu hotel paling hemat energi di pulau ini, terutama di daerah Ubud,” harap Sven Remo.
Hotel yang berlokasi di Jalan Sukma Kesuma No.1, Banjar Tebesaya, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar itu, selanjutnya melakukan langkah-langkah untuk pengumpulan, pembuangan, dan daur ulang sampah secara terpisah juga telah diterapkan secara konsisten sejak semua kamar hotel beroperasi secara penuh pada Juli 2015. “Kami memang memiliki program untuk pemilahan sampah, sehingga lingkungan menjadi bersih dan nyaman,” pungkasnya. (BTN/bud)
Leave a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked with *