Bersamaan dengan dibukanya pintu masuk internasional ke Bali, South Beach hadir menyapa wajah baru pariwisata Bali. South Beach yang masih berada dalam Discovery Mall Bali menghadirkan konsep sentra retail dan food & beverages yang modern. Tampilan arsitekturnya megah, bangunan dengan ketinggian langit-langit hingga 12m dapat memberikan pengalaman baru dalam dunia gaya hidup kawasan Kuta. “South Beach akan segera melayani pengunjung di tahun 2022 mulai dari bistro, coffee shop hingga beach club berskala interasional,” kata Marcomm Discovery Mall Bali, Kanya disela-sela acara pembukaan, Jumat (4/2).

Lokasinya tepat di depan Pantai Kuta, South Beach akan menjadi akses ke depan pantai yang dibuka selama 24 jam. South Beach menjadi sentra gaya hidup dan industri kreatif yang memiliki keunikan tersendiri. “Bertepatan dengan dibukanya akses penerbangan internasional menuju Bali, tepat pada hari ini pula South Beach menggandeng tiga seniman kenamaan nasional untuk menampilkan karya terbaru mereka yang secara khusus diciptakan untuk kolaborasi dengan ini South Beach,” paparnya.

Andre Yoga, seniman asal Bali yang khas dengan gaya impresionis bertema lingkungan dan kultur Bali menbampikan karya-karya terbaiknya. Kemudian, Abenk Alter seniman sekaligus musisi asal Jakarta yang karyanya selalu imajinatif dan ekspresionis juga mewarnai South Beach ini. Tak ketinggalan pula Darbotz yang dikenal sebagai seniman mural jalanan asal Jakarta yang karyanya telah melanglang buana di berbagai platform seni Indonesia menuangkan imajinasinya di Kuta ini.

Ketiga seniman tersebut menginterpretasikan tema #KutaKembali yang diusung oleh South Beach. Karya seni yang dipamerkan dengan digital print berukuran masing-masing sekitar 50 meter persegi, sehingga kolaborasi ini menjadi pameran outdoor terbesar di Kuta. “Untuk mengamplifikasi tema seni yang ditampilkan oleh South Beach, mulai tanggal 5 Februari 2022 hingga 27 Maret 2022, kami akan melangsungkan acara Ruang Baur Seni: Fraksi Epos,” sebut Kanya.

Selama 8 pekan, 6 ruang galeri pameran, 1 panggung penampil seni utama, 3 ruang kolaborasi seni dan 100 pelaku seni siap menampilkan karya terbaik Bali. Dengan ruang galeri pameran utama dari Cakravala, PinkyGurl (Macan Studio), Suksma Bali, Due Hatue, Yayasan Peduli Setan dan Black Menu. “Pameran ini memberikan kesempatan kepada komunitas seni lokal Bali, untuk menggunakan unit-unit South Beach yang belum terpakai selama 8 pekan yang tentunya ditujukan untuk penikmat seni Bali maupun internasional,” imbuhnya.

Acara ini juga didukung penuh oleh Discovery Kartika Plaza Hotel, hotel berbintang lima pertama di Kuta, bernuansa arsitektur megah ala bangunan Kerajaan Indonesia, yang tepat berada di depan pantai Kuta. Adanya dukungan dari SoKuBe, bistro tepi pantai yang tepat terletak di sebelah bangunan South Beach dapat memberikan pengalaman bersantai menikmati panorama sunset yang tak tertandingi. “Kami memberikan nuansa modern dan seni yang kental pada kolaborasi dan Ruang Baur Seni: Fraksi Epos, South Beach akan menjadi masa depan kebangkitan Kuta-Kartika Plaza yang memberikan pengalaman berbeda, serta senantiasa bangkit bersama seniman dan industry kreatif lokal. South Beach, Kuta Rejuvenated!” pungkas Kanya penuh semangat. (BTN/bud)