The Trans Resort Bali berpartisipasi dalam Bali Hotel Association (BHA) Sustainable Food Festival sebagai bentuk melanjutkan kesuksesan inisiatif Go Local yang dimulai pada 2020 untuk memulihkan ekonomi pariwisata di Bali melalui kemitraan yang terintegrasi dengan bisnis dan komunitas local. Disamping itu, juga dalam rangka merayakan dibukanya kembali Bali untuk pelancong internasi. Untuk kedua kalinya, The Trans Resort Bali terlibat bersama 44 hotel dan restoran anggota BHA dan Bali Restaurant & Cafes Association (BRCA). BHA Sustainable Food Festival berlangsung dari tanggal 8 – 24 Juli 2022.
Dalam festival ini semua anggota berpartisipasi untuk memamerkan karya inovatif yang mengarah pada cara operasi yang lebih berkelanjutan. Yakni mengutamakan Reduce (pengurangan), Reuse (penggunaan kembali), dan Recycle (daur ulang) yang dikenal 3R yang telah menjadi garis depan bisnis dalam beberapa tahun terakhir. “Festival ini bertujuan untuk menghadirkan lebih dari sekadar festival makanan biasa. Kreasi dari anggota hotel dan restoran yang berpartisipasi dapat dinikmati di setiap tempat yang berpartisipasi. Semua itu tersedia untuk makan siang dan makan malam selama periode festival,” kata Director of Marketing and Communications Trans Hotel Group Bali, Melody, Kamis (21/7).
Festival Makanan Berkelanjutan BHA pertama yang diadakan pada September 2021 berjalan sukses. Ajang ini diikuti oleh 30 hotel, festival ini disambut positif oleh para tamu hotel dan memberikan kontribusi bagi masyarakat dan perekonomian setempat. Maka itu, lebih dari 45 pemasok lokal dilibatkan, dengan perkiraan nilai transaksi total Rp 300 juta. “Tahun ini, festival melampaui anggota BHA untuk menyertakan anggota yang berpartisipasi dari BRCA. Ini akan memungkinkan festival untuk memiliki jangkauan yang lebih luas dan dampak yang lebih besar,” ucapnya.
Ada 3 kriteria berkelanjutan yang disoroti dari festival ini didasarkan pada poin-poin, seperti minimal dua item ditampilkan untuk makan siang dan tiga item ditampilkan untuk makan malam, bahan yang digunakan harus 100% bersumber dari Indonesia, menu didorong untuk menampilkan hidangan Indonesia seperti rendang, balado, serta produk organik. “Pengunjung dapat menjelajahi pengalaman kuliner lokal otentik yang terinspirasi dari hidangan Bali terbaik yang disiapkan oleh tim kuliner berbakat: Ayam Betutu, Kakap Mentabus, dan pilihan vegetarian. Rasanya asli 100% karena setiap hidangan disiapkan menggunakan resep nenek, dapat dilacak, berkelanjutan, dan ditangani dengan hati-hati dari awal hingga akhir,” bebernya.
Tidak hanya mendukung petani dan pemasok lokal, The Trans Resort Bali juga bekerja sama dengan Scholars of Sustenance Bali (SOS) untuk menyumbangkan kelebihan stok makanan yang tidak dapat digunakan atau dijual sebelum kedaluwarsa yang nantinya akan digunakan. Untuk membuat makanan yang sehat dan lezat untuk orang yang membutuhkan. “Festival ini terbuka untuk semua pelanggan termasuk tamu yang tidak menginap di hotel. Para tamu dapat menikmati menu dengan harga IDR150,000nett/orang. Pemesanan melalui email di reservation.bali@thetranshotel.com atau WhatsApp di +62 811 3800 8889,” pungkas Melody.
Leave a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked with *