University of Sussex The United Kingdom Berbagi Pengetahuan

University of Sussex The United Kingdom Berbagi Pengetahuan

Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar melalui Bagian Kerjasama menggelar Webinar Internasional bertajuk Inovation and Technology Toward The Development of Local Economy. Webinar ini sebagai tindak lanjut atas pelaksanaan Kerjasama Sister City antara Pemkot Denpasar bersama Brighton City Inggris. Dua Perguruan Tinggi ternama yakni Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, Provinsi Bali turut bertukar pengetahuan bersama University of Sussex The United Kingdom secara virtual, Kamis (10/12).

Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra membuka pelaksanaan webinar internasional tersebut serta Rektor Universitas Udayana Prof. Dr. dr. AA. Raka Sudewi, Sp.S (K). Webinar Internasional kali ini turut menghadirkan tiga narasumber yakni Head of The School of Engineering and Informatics University of Sussex Prof. Ian Wakeman, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, Agoes Ganesha Rahyuda, P.hd dan Dean of Business School University of Sussex, Mr Prof Steve Mc Guire.

Prof Sudewi mengatakan, Universitas Udayana menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini. Kegiatan ini bertujuan sebagai wahana untuk melaksanakan berbagi pengetahuan untuk mengembangkan kewirausahaan, ekonomi kreatif serta menciptakan pengembangan inovasi dan kreatifitas untuk mendukung pemasaran produk ekonomi kreatif melalui pemanfaatan teknologi bagi mahasiswa. “Suatu kehormatan bagi kami Universitas Udayana yang telah dilibatkan dalam seminar ini melalui kerjasama yang sudah dijalin, kami memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Denpasar yang telah menggelar kegiatan yang sangat memberikan manfaat bagi mahasiswa, wirausaha muda dan UMKM ini, ditengah masa pandemi dimana diperlukan trobosan dalam memenangkan persaingan global mengingat ekonomi kreatif menjadi isu strategis saat ini,” ujarnya.

Prof. Ian Wakeman menekankan, konsultasi dibidang ekonomi penting dilaksanakan guna membuka peluang kerja sama dengan perusahaan-perusahaan di kota Brighton. Dimana, research dasar sangat diperlukan untuk masyarakat yang menyangkut pada research, penyebaran ke dunia luar serta hak-hak patent bagi produk yang dihasilkan. “Bagaimana membangun jaringan teknologi seperti halnya saat menonton pertandingan bola “Football Club” legendaris” tentu saja akses internet sangat diperlukan, oleh karena itu jaringan teknologi ini merupakan peluang bisnis ekonomi yang meyakinkan untuk masa depan,” jelasnya.

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Udayana, Agoes Ganesha Rahyuda, SE. MT. Ph.D menjelaskan bahwa Program Studi Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana mampu memperkerjakan sedikitnya 4.000 pekerja lokal. Selain itu, FEB Udayana juga turut mengembangkan kelas-kelas platform bagi mahasiswa untuk menciptakan ide kreatif didukung dengan kerja sama Pemkot Denpasar dengan FEB dalam pemanfaatan Gedung Dharma Negara Alaya (DNA). “Inovasi dan teknologi juga memainkan peranan penting terhadap peluang ekonomi kreatif antar disiplin ilmu,” ujarnya.

Sementara Prof. Steve Mc Guire menekankan Inovasi dan teknologi juga sangat membantu masyarakat dalam mengukur resapan masyarakat pada pandemi Covid-19 saat ini, sehingga ekonomi digital yang masuk pada katagori ekonomi kreatif mendorong mahasiswa business melakukan skema mentor business yang membuka peluang percepatan kerja antara mahasiswa dengan pemberi kerja. “Intinya melalui masing-masing disiplin ilmu merupakan peluang bagi Universitas Udayana dan Universitas Sussex dapat berkolaborasi sharing knowledge yang tentu saja bermuara kepada Pembangunan Ekonomi Lokal. Ini juga merupakan peluang “Sister Universities, kedua Perguruan Tinggi,” jelasnya. (BTN/bud).

Posts Carousel

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *

Latest Posts

Top Authors

Most Commented

Featured Videos

Need Help? Chat with us